[menuju akhir]

Laporan Akhir 1 Modul 1



    a. Arduino uno



    b. 7 segment common cathoda



2. Rangkaian Simulasi [kembali]

 


3. Flowchart [kembali]





4. Listing Program [kembali]

byte pin[] = {2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}; //Deklarasi pin yang digunakan pada 7-segment dengan tipe data byte
void setup()  //Semua kode dalam fungsi ini hanya dieksekusi sekali
{ for (int i = 0; i < 7; i++) //Kondisi perulangan dari 0 hingga batas kecil dari 7; Increase
  {
    pinMode(pin[i], OUTPUT); //Deklarasi pin yang digunakan sebagai OUTPUT
  }
}
void loop()   //Semua kode dalam fungsi ini di eksekusi berulang
{
  digitalWrite(2, HIGH);
  digitalWrite(3, HIGH);
  digitalWrite(4, HIGH);
  digitalWrite(5, LOW);
  digitalWrite(6, LOW);
  digitalWrite(7, LOW);
  digitalWrite(8, HIGH);
  delay (1000);
  digitalWrite(2, LOW);
  digitalWrite(3, LOW);
  digitalWrite(4, LOW);
  digitalWrite(5, HIGH);
  digitalWrite(6, LOW);
  digitalWrite(7, LOW);
  digitalWrite(8, LOW);
  delay (1000);
}


5. Video Simulasi [kembali]






6. Analisa [kembali]
    1. Apa pengaruh program pin I/O terhadap seven segment?
        Jawab :

·             Papan Arduino UNO memiliki 14 Digital Pin. Berfungsi untuk memberikan nilai logika (0  atau 1).         Pin berlabel " ~ " adalah pin-pin PWM ( Pulse Width Modulation ) yang dapat digunakan untuk            menghasilkan PWM. Pada konsepnya untuk menyalakan 7 segment digunakan data digital (1 dan           0). Karena pada percobaan kami menggunakan 7 segmen common anoda maka untuk                             menghidupkan segmen logikanya harus dibuat LOW atau "0" dan apabila diberi logika HIGH atau         "1" maka segmen akan mati, hal ini karena arus tidak bisa mengalir pada kondisi ini karena tidak            terdapat beda potensial.

    2. Apa yang terjadi jika pin VCC(5V) diganti dengan pin 3.3V

       Jawab :

       Pada saat pin VCC (5V) diganti dengan pin 3.3 V maka seven segmen tidak dapat menyala ini               dikarenakan jika tegangan output arduino sebesar 3.3V melewati resistor sebagai penghambat               tegangan yang kemudian tegangan akan masuk ke LED sehingga tidak terdapat beda potensial               yang menjadi syarat LED dapat menyala.


7. Link Download [kembali]
    File Hardware               di sini
    Vidio Simulasi              di sini
    Flowchart                      di sini
    Listing Program            di sini
    HTML                           di sini











Tidak ada komentar:

Posting Komentar